KAMPUS STIT HAFAS SEBAR MAHASISWA KKN TUJUH LOKASI DIWILAYAH KOTA SUBULUSSALAM

KABAR HAFAS- Subulussalam | Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Hamzah Fansuri (STIT HAFAS) Kota Subulussalam Aceh melepas puluhan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN)keberbagai lokasi, Rabu (31/1/2024)

Ketua Panitia KKN Angkatan V, Azharudin, MHI mengatakan, jumlah mahasiswa yang mengikuti KKN tahun 2024 ini berjumlah 88 dengan rincian jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) sebanyak 51 dan Manajemen Pendidikan Islam (MPI) sebanyak 37 mahasiswa

Dikatakanya, Sebagai bentuk pengabdian masyarakat, para mahasiswa akan berbaur dengan berbagai lapisan masyarakat selama 45 hari

Disana kata Azhar, mahasiswa akan bersinergi dengan Pemerintah Kampong dan masyarakat guna membuat berbagai macam kegiatan positif dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa

Dikatakannya, Mahasiswa yang KKN tersebut dibagi kedalam tujuh kelompok yang disebar dibeberapa kecamatan di wilayah Pemko Subulussalam

Penyebaran mahasiswa KKN tersebut katanya, sudah dilakukan surve oleh dosen pendamping mahasiswa, sehingga keberadaan mahasiswa disana bisa bersinergis dengan semua elemen masyarakat

“Penempatan mahasiswa KKN ini, sudah kita lakukan surve lokasi, bagaimana kelayakan lokasi KKN, kesiapan desa dan lain-lain sebagainya” terang Azhar

Kemudian kata Azhar, saat pengantaran, mahasiswa juga langsung diantar oleh dosen pendampingnya serta diiikuti oleh para pejabat struktural kampus

“Saat diantar tadi, Alhamdulillah, semua kelompok didampingi oleh dosen, termasuk pejabat struktural Waka 3 Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Andong Maha, Waka 2, Agung Syahputra, Waka 1 Nining Sudarwita dan Ka Prodi PAI dan MPI” ungkap Azhar

Secara teepisah, Ketua STIT HAFAS Subulussalam Aceh, Syafnial, MM menghimbau kepada mahasiswa yang KKN agar bisa beradaptasi dengan baik dilingkungan yang baru mereka tinggali serta untuk tetap menjaga adap, menghargai adat dan budaya masyarakat setempat

” kita harap kepada mahasiswa KKN, harus bisa beradaptasi dengan baik, jangan mengganggu kenyamanan warga, tapi harus memberikan yang terbaik bagi tempat KKN” ujar Syafnial yang sedang mengikuti perkuliahan Doktoral di Medan Sumatera Utara ini

Disamping itu, Syafnial juga menyarankan agar mahasiswa jangan terlibat politik praktis dilapangan, mengingat tahapan pemilu tahun 2024 sudah diambang pintu

“Mohon saya kepada anak-anak KKN, jangan coba-coba ikut mengarahkan atau cawe-cawe dalam politik praktis ya” kata Syafnial

Untuk diketahui, berdasarkan data -data yang diuraikan oleh panitia mengenai lokasi mahasiswa KKN yakni berada diKampong Bawan dan Kampong Singgersing Kecamatan Sultan Daulat

Kemudian, Kampong Sepadan dan Kampong Oboh Kecamatan Runding, Kampong Lae Ikan dan Kampong Lae Bersih Kecamatan Penanggalan dan Kampong Pasir Panjang Kecamatan Simpang Kiri

Sebelumnya, mahasiswa KKN tersebut sudah dilakukan pembekalan dan penataran mengenai program dan kegiatan selama berada di lokasi KKN

Bukan hanya itu, para mahasiswa juga dibekali dengan cara beradaptasi dengan lingkungan baru (AM)